Kumpulan partitur not angka, not balok, paduan suara: lagu nasional, wajib, mars, himne, daerah, lagu pop, dan mp3.
Jumat, 12 Maret 2010
Partitur Lagu Jali-jali
Rabu, 10 Maret 2010
Lagu Penegak (Awaslah Karang Berbahaya)
Partitur dalam not angka dan not balok lagu Penegak, judul aslinya adalah Awaslah Karang Berbahaya ciptaan H. Mutahar.
Lagu ini biasa dinyanyikan dalam kegiatan kepramukaan dengan judul Penegak. Kata "penegak" dipakai untuk menggantikan kata "penuntun. Dan, juga biasa dibawakan secara kanon.
Berikut syairnya:
Penuntun, hi ya ya hi ya ya )
Penuntun, hi ya ya hi ya ya )
Penuntun, hi ya ya hi ya ya ) 2 x
Penuntun, hi ya ya hi ya ya )
Kayuhlah kolikmu sendiri )
Awas karang-karang di jalan
Ada yang tidak kelihatan
Jangan sampai kau terpedaya
Oleh karang yang berbahaya
Penuntun, awaslah
Karang yang berhaya
Unduh Lagu Penegak MP3, klik teks ini!
Senin, 08 Maret 2010
Lagu Pramuka MP3: Gembira Berkumpul
Untuk download Lagu Gembira Berkumpul MP3, klik teks ini.
Pilih lagu Pramuka MP3 yang lain, silakan klik di sini.
Lirik lagu Gembira Berkumpul
Ayo kawan ayo kawan berkumpul
Berkumpul bersenang-senang semuanya
Jangan segan jangan segan bersama
Bersama bernyanyi bergembira
Tepuk tangan [tepuk tangan] 2X
Tepuk tangan bergembira
Skali lagi [skali lagi] 2X
Tepuk tangan kita semua bergembira
Minggu, 07 Maret 2010
Lagu Daerah Jawa Timur: Tanduk Majeng
Beberapa lagu daerah Jawa Timur yang dikenal masyarakat, antara lain lagu dari Madura Tanduk Majeng, Sate Madura, Kerapan Sape. Selain itu, lagu Semanggi Suroboyo juga dikenal termasuk lagu daerah Jawa Timur.
Berikut partitur Tanduk Majeng dalam not angka dan not balok yang dilengkapi akord/kunci gitar.
Silakan klik gambar untuk mengunduh filenya!
Sabtu, 06 Maret 2010
Lagu Bagimu Negeri (Not Angka Not Balok)
Klik di sini untuk memulai mengunduh partitur Bagima Negeri NA-NB
Lagu Bagimu Negeri merupakan salah satu lagu wajib/nasional yang sangat akrab di masyarakat. Pada acara tertentu yang bersifat formal, sering dinyanyikan untuk mengakhiri acara.
Sebagian masyarakat ada yang salah dalam menyebut judul lagu dengan Padamu Negeri. Lagu ciptaan Kusbini ini, dalam sebuh buku kumpulan lagu wajib/nasional/perjuangan, ada keterangan yang berasal dari apresiasi Bung Karno. Dalam catatan itu, tertulis, Bung Karno menyebut judul lagu ini dengan ejaan Bagimu Neg'RI, maksudnya Bagimu Negara Republik Indonesia. Sayang, saya tidak ingat data referensi buku itu.
Untuk mengunduh file partitur Bagimu Negeri, silakan klik poster di samping!
Lagu Bagimu Negeri merupakan salah satu lagu wajib/nasional yang sangat akrab di masyarakat. Pada acara tertentu yang bersifat formal, sering dinyanyikan untuk mengakhiri acara.
Sebagian masyarakat ada yang salah dalam menyebut judul lagu dengan Padamu Negeri. Lagu ciptaan Kusbini ini, dalam sebuh buku kumpulan lagu wajib/nasional/perjuangan, ada keterangan yang berasal dari apresiasi Bung Karno. Dalam catatan itu, tertulis, Bung Karno menyebut judul lagu ini dengan ejaan Bagimu Neg'RI, maksudnya Bagimu Negara Republik Indonesia. Sayang, saya tidak ingat data referensi buku itu.
Untuk mengunduh file partitur Bagimu Negeri, silakan klik poster di samping!
Lagu Keroncong Kemayoran (Not Angka Not Balok)
Lagu Daerah Jakarta banyak yang populer di masyarakat, dianataranya Jali-jali, Kicir-kicir, Ronggeng, Surilang, dan Keroncong Kemayoran.
Lagu Keroncong Kemayoran, memiliki tempo agak cepat, birama 4/4. Paritur tersedia dalam not angka dan not balok dan dilengkapi akord/kunci gitar.
Untuk mengunduh filenya, silakan klik gambar!
Rabu, 03 Maret 2010
Rinduku Padamu (SBY)
Inilah lagu dari album SBY: "Lagu pertama saya ini, saya tulis tahun 2006. Tiba-tiba saja, setelah mengarungi 2 tahun yang amat berat, saya ingin menulis lagu. Rinduku Padamu, tentu bukan kerinduan terhadap seorang semata, tetapi, maknanya, adalah kerinduan pada yang tiba-tiba jauh dari kehidupan kita ~ seperti kedamaian, kasih sayang, dan persaudaraan."
Download Rinduku Padamu MP3, klik teks ini!
Syair lagu selengkapnya sebagai berikut:
Rinduku padamu, duhai kekasihku
Lama sudah kita tak bertemu
Senyummu, Wajahmu ...
Ada di mataku
Rindu ... rindu ... rinduku ... padamu
Dengarkanlah kekasihku
Dendang merdu ... dariku
Jangan biarkan waktu terus berlalu
Tataplah bulan itu ...
Yang meneduhi kalbu
Seindah ... Cinta kita berdua
Rindu ... rinduku padamu ...
Ingin kita segera bertemu
Jakarta, 1 April 2006
Langganan:
Postingan (Atom)